 |
| Nut gitar |
Pojok Review - Ada satu jenis bagian (part) di gitar, baik elektrik maupun akustik, yang cukup jarang dibahas, namun sangat penting. Bagian tersebut adalah nut.
Nut adalah bagian berbentuk bantalan kecil yang bertugas untuk menyangga senar gitar agar bunyi yang dikeluarkan oleh senar bisa lebih keras. Apa yang terjadi bila gitar tidak dilengkapi oleh nut gitar?
Maka, gitar tidak akan mengeluarkan suaranya secara maksimal. Alias, suara yang dikeluarkan akan seperti tertahan dan tidak nyaring. Hal itu menunjukan bahwa bagian kecil ini sangat penting bagi kualitas suara gitar Anda.
Untuk pembelian gitar pertama, maka Anda biasanya akan mendapatkan nut berbahan plastik berwarna putih. Namun, ada berbagai jenis dan bahan pembuatan nut, selain berbahan plastik. Kesemuanya memiliki dampak yang berbeda bagi gitar, tergantung kebutuhan.
Ada banyak jenis dan bahan nut di gitar yang ada di seluruh dunia. Bahkan, ada yang terbuat dari bahan gading gajah, meski saat ini sudah sangat sulit ditemukan karena gajah termasuk langka dan dilindungi.
Sebelum ke bahan-bahan, pemilihan nut yang tepat untuk gitar mesti disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Misalnya, Anda menggunakan gitar elektrik tipe tremolo up-down, seperti gitar Ibanez, tentunya cocok dengan nut yang mampu menjadikan sedikit gesekan dengan senar. Begitu juga tipe yang lain, seperti semi-tremolo (contoh gitar middle entry seperti Rockwell RG 112) tentunya memerlukan nut yang berbeda pula.
Selain itu, bahan nut akan lebih baik bila semakin keras. Tapi, "keras" yang dimaksud tentunya mesti memberikan gesekan yang minimal pada senar, untuk menghindari kemungkinan suara tertahan, atau malah putus senar gitar.
Nut juga akan memberikan tekanan standar pada senar. Dengan kata lain, nut berarti fret 0 pada gitar. Maka, tinggi nut akan memengaruhi nada 0 (tanpa ditekan dengan jari). Stabilitas nada tersebut juga sangat terpengaruh dengan kepadatan bahan nut tadi. Khusus nut plastik (yang biasa ditemukan ketika pertama beli gitar, utamanya gitar akustik), adalah nut yang paling rendah kepadatan dan bobotnya. Karena itu, harganya juga paling murah.
Apa saja bahan-bahan nut gitar, dan kelebihan serta kekurangannya? Berikut ulasannya.
 |
| Nut gitar |
Plastik
Ini nut yang standar, dan berada di gitar yang pertama Anda beli (khususnya gitar akustik, atau gitar middle entri). Jenis-jenis plastiknya juga berbeda, dan yang paling berkualitas tentunya tidak cepat aus, juga memberikan nada yang cerah (bening), tapi nada-nada high-end di gitar akan semakin kecil. Tidak hanya itu, plastik juga terlalu lunak untuk menjadi bahan nut.
Meski demikian, kelebihan dari nut plastik adalah harganya yang murah, serta mudah mencari penggantinya. Apabila terlalu tinggi, nut plastik akan mudah disetel, dipotong, diamplas agar sesuai dengan kebutuhan.
Tulang
Jenis kedua adalah nut berbahan tulang (bone). Tulang hewan yang biasa digunakan tentunya hewan berkaki empat, dengan tipikal bahan yang keras, namun mudah untuk dibentuk. Nada yang dihasilkan juga sangat cerah, mampu menghadirkan suara dari nada-nada tinggi dengan sangat baik pula, hanya saja tidak sampai begitu besar/keras suara yang dihadirkan.
Tulang juga menjadi bahan yang mampu menjaga gitar tetap selaras, terutama untuk pengguna gitar tremolo maupun semi tremolo.
 |
| Beli nut berbahan tulang asli di Shopee |
Grafit
Bahan yang paling sering digunakan untuk pengguna gitar tremolo adalah grafit. Grafit memang tidak sekeras tulang, tapi jauh lebih baik dari plastik. Grafit juga mampu melumasi sendiri celah-celahnya menjadikan gitar tetap bisa "meluncur" dengan baik di sela-selanya. Grafit menjadi bahan favorit bagi banyak pembuat nut, sekaligus pilihan paling banyak untuk gitaris.
Sama seperti tulang, grafit mampu menjaga senar tetap pada tempatnya, tidak kendor dan mudah fals.
Sintetis
Tadi di awal sempat disebutkan bahwa ada nut yang berbahan gading gajah, bukan? Juga sempat disebutkan ada nut berbahan tulang. Nah, ada bahan sintetis yakni micarta (tulang sintetis) dan tusq (gading sintetis) yang sering digunakan untuk menggantikannya. Gibson Les Paul yang legendaris itu menggunakan nut tulang, dan edisi terbaru seperti yang dirilis oleh Epiphone (Epiphone sudah diakuisisi oleh Gibson) jenis Les Paul menggunakan bahan Micarta. Secara kualitas, mungkin bahan sintetis ini mirip dengan yang aslinya. Tapi, kalau untuk keawetan, tentunya yang sintetis akan kalah dari bahan yang asli.
Logam
Bahan terakhir adalah logam. Setidaknya ada dua jenis logam yang sering digunakan, yakni baja dan kuningan. Selain itu, nut ini akan di-skrup sehingga mengunci setelan menjadi benar-benar selaras. Meski Anda menggunakan terlalu banyak tremolo bar, namun setelan gitar tetap terjaga. Ini salah satu kelebihan dari bahan logam. Namun kekurangannya, yah harganya cukup mahal.
Beli Nut Gitar Terbaik di Shopee
This post have 0 komentar