close

Tuesday, September 27, 2022

author photo
Mandi Wajib setelah haid


Pojok Review - Niat mandi wajib setelah haid yang benar menurut Islam perlu diketahui oleh setiap wanita muslim. Sesuai namanya, mandi wajib adalah salah satu cara untuk mensucikan diri dari hadas besar. 


Hadas besar terjadi akibat beberapa kondisi ini seperti berhubungan badan, keluarnya sperma, haid, nifas, atau melahirkan. Hadas besar bisa disucikan kembali dengan melakukan mandi wajib dengan bacaan niat serta tata cara yang benar menurut Islam.


Saat mengalami haid, wanita muslim diharamkan untuk mengerjakan sholat sampai masa haid benar – benar selesai dan kemudian melakukan mandi wajib. 


Landasan perintah untuk melakukan mandi wajib telah dijelaskan dalam Al-Quran, antara lain dalam surat Al-Maidah ayat 6 dan surat An-Nisa ayat 43. 


Surat Al-Maidah ayat 6, artinya :


“Hai orang – orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan sholat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu hingga dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu hingga dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.”


Surat An-Nisa ayat 43, artinya :


“Hai orang – orang yang beriman, janganlah kamu sholat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri mesjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekedar berlalu saja, hingga kamu mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, lalu kamu tidak mendapatkan air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun.”


Ada niat khusus yang harus dibaca sebelum mulai melakukan mandi wajib setelah haid untuk mensucikan diri kembali. Bacaan niat mandi wajib setelah haid ini sekaligus menjadi doa yang dibaca saat melakukan rukun tersebut. 


Berikut bacaan niat dan tata cara mandi wajib setelah haid yang benar menurut Islam :


1. Bacaan Niat Mandi Wajib Setelah Haid


Bacaan Latin :


Nawaitul ghusla liraf’il hadatsil akbari minal haidi fardhol lillahi ta’ala.


Artinya : 


“Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari haid fardhu karena Allah Ta’ala.”


2. Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid


  • Awali Dengan Membaca Niat


Niat mandi wajib setelah haid dibaca bersamaan dengan saat pertama kali mengguyurkan air ke anggota badan. 


  • Membersihkan Kedua Tangan


Tahap membersihkan kedua tangan ini bisa dilakukan hingga 3 kali. Tujuan hal itu adalah agar tangan benar – benar bersih dari najis. 


  • Membersihkan Bagian Tubuh Yang Kotor


Membersihkan bagian tubuh yang kotor seperti area kemaluan, dubur, ketiak, dan lainnya. Lakukan dengan menggunakan tangan kiri. 


  • Mencuci Tangan Ulang


Kemudian, bersihkan kembali tangan  yang tadi digunakan untuk membersihkan bagian tubuh yang kotor.


  • Melakukan Wudhu


Lakukan gerakan wudhu sama seperti tata cara wudhu saat hendak sholat dan tentunya dengan niat berwudhu.


  • Membasuh Kepala


Lakukan tahap ini dengan cara mengguyurkan air ke kepala sebanyak 3 kali hingga pangkal rambut. 


  • Memisah – Misah Rambut Dengan Menggunakan Jari Tangan


Selanjutnya memisah – misah setiap sela – sela rambut dengan menggunakan jari tangan dengan tujuan agar guyuran air bisa lebih merata secara keseluruhan. 


  • Mengguyurkan Air Ke Seluruh Tubuh


Setelah itu, mengguyurkan air secara merata ke seluruh tubuh mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki. Tahap ini biasanya dimulai dari bagian kanan terlebih dahulu lalu dilanjutkan ke bagian kiri. 


  • Menggunakan Sabun Dan Sampo


Setelah selesai melakukan semua tahapan diatas, lanjutkan dengan mencuci seluruh bagian tubuh dengan menggunakan sabun dan shampoo pada bagian rambut.

This post have 0 komentar

Next article Next Post
Previous article Previous Post