close

Tuesday, August 22, 2023

author photo
Review 4 PPC Terbaik Selain Google Adsense


Pojok Review - Ada tiga kemungkinan blogger mencari PPC (Pay Per Click) terbaik selain Google Adsense. 


Pertama, pendapatan Google Adsense terlalu kecil. Mungkin dikarenakan artikel yang dimuat rata-rata dinilai sebagai "low value content".


Kedua, ditolak terus menerus oleh Google Adsense dengan banyak penyebab.


Ketiga, blogger tersebut ingin memperbesar penghasilannya dengan menambahkan PPC terbaik lainnya selain Google Adsense.


Sebelum ke review 4 PPC terbaik selain Google Adsense, mari kita bahas satu persatu alasan blogger mencari PPC lain di blognya.


Pendapatan Google Adsense Terlalu Kecil


Alasan pertama, karena pendapatan Google Adsense terlalu kecil. Nilai CPC (cost per click) setiap keyword (kata kunci) sangat berbeda. Ada yang dihargai hingga ratusan ribu rupiah, tapi ada juga yang hanya ratusan rupiah per klik.


Perlu dicatat bahwa nilai CPC di Indonesia adalah salah satu yang terendah di dunia. Indonesia menempati posisi ke-99 untuk harga CPC.


Ditambah lagi dengan artikel yang dianggap sebagai "low value content". Ini bukan hanya masalah "kualitas" tulisan, tapi lebih ke "niche" atau tema tulisan di blog Anda.


Tulisan yang membahas filsafat, seni, budaya, sejarah, dan beberapa lainnya, tentunya bisa jadi sebuah tulisan yang bernas dan berkualitas baik. Tapi, di mata Google, itu adalah tulisan dengan "value" yang rendah.


Karena itu, CPC ke blog tersebut juga sangat rendah. Sebagai contoh, situs PojokSeni.com yang membahas tentang seni, estetika, filsafat, dan budaya, rata-rata hanya punya CPC dengan harga Rp500 hingga Rp2000-an saja.


Maka, dengan jumlah kunjungan halaman mencapai 6,77 ribu dan tayangan iklan mencapai 13,7 ribu, Pojok Seni hanya mendapatkan 90 klik per hari, dengan CTR (Click Through Rasio) atau rasio klik dibandingkan total kunjungan, hanya di angka 1,33%. 


CPC hanya seharga Rp1.220 per klik, maka Pojok Seni hanya punya penghasilan Rp107.000 per hari. Jumlah tersebut masih terlalu sedikit untuk membiayai operasional per bulan situs tersebut.


Sebagai jalan keluarnya, situs tersebut mencari alternatif PPC terbaik selain Google Adsense untuk menambah penghasilannya.


Ditolak Melulu oleh Google Adsense


Beberapa situs lain mengakui bahwa untuk mendapatkan persetujuan Google Adsense itu sangat sulit. Bahkan ada yang telah mencoba berkali-kali namun tetap gagal.


Beberapa penyebabnya antara lain, tidak rutin atau secara berkala mengisi blognya. Dengan kata lain, blognya seperti tidak terurus.


Kemungkinan lainnya adalah, usia blognya yang memang belum sampai 3 bulan.


Ditambah lagi, kunjungan ke blognya memang masih cukup rendah dan tidak stabil. 


Atau, yang paling parah adalah artikel atau konten dalam blognya, melanggar ketentuan dari Google Adsense.


Kalau kondisinya sudah seperti itu, maka pilihan terbaiknya adalah memanfaatkan PPC lain selain Google Adsense.


Menambah Penghasilan


Beberapa situs besar, bahkan media massa nasional seperti Kompas, Tempo, Tribun, dan sebagainya, terlihat menggunakan beberapa PPC alternatif selain Google Adsense di situsnya.


Padahal, media tersebut sudah punya penghasilan yang besar dari Google Adsense dan Iklan mandiri, mungkin juga dari bisnis afliasi. Tapi kenapa masih menambah PPC dari selain Google Adsense?


Yah, itu karena tawaran dari PPC lain tersebut cukup menggiurkan. Bahkan, ada beberapa PPC yang harganya cukup sama dengan Google Adsense.


Review 4 Alternatif Google Adsense


Ada empat alternatif Google Adsense yang akan dibahas dalam tulisan ini. Keempatnya sudah diujicoba, sehingga bisa dipastikan sebagai PPC yang rutin membayar publishernya.


1. MGID


Blog Anda memiliki trafik yang tinggi? Kalau benar, maka MGID adalah pilihan yang paling direkomendasikan untuk Anda. 


MGID membantu blog menjadi penerbit bagi iklan-iklan berbentuk native. Sayangnya, tidak seperti Google Adsense, MGID tidak memberi info berapa harga CPC-nya per hari. 


Tapi, seperti di ulasan artikel yang mereview MGID di Pojok Review (yang ditulis oleh tim dari Pojok Seni), ternyata MGID pernah membayar lebih tinggi dari Google Adsense dalam satu bulan.


Namun, blog Anda musti punya trafik yang tinggi, setidaknya 1.000 viewer per hari. Itu sudah syarat mutlak dari MGID, dan dibuktikan dengan hasil screenshoot Google Analitycs. 


Untuk info lain, termasuk info pendaftaran blog ke MGID, Anda bisa simak di artikel Review MGID: Alternatif Adsense Terbaik yang Musti Dicoba Blogger Bertrafik Tinggi

2. Advernative


Advernative menawarkan CPC sekitar $0,07 per klik atau sekitar Rp1.000. Angka tersebut memang tidak begitu besar, apalagi CPC akan tetap seperti itu, meski artikel Anda "high value content".


Tapi, ini akan sangat berguna bila Anda memiliki blog yang memiliki konten dengan "low value". Bayangkan saja, Google Adsense terkadang hanya memberi harga Rp500 bahkan di bawah itu, untuk blog dengan artikel "low value".


Tentunya, Advernative bisa menjadi pilihan yang jitu bagi Anda.


Terlebih lagi, Advernative sangat aman dipasangkan bersama dengan Google Adsense, bahkan bertiga dengan MGID.


Untuk mendaftarkan blog Anda ke Advernative, silahkan kunjungi situs resmi Advernative


3. Adnow


Adnow adalah pilihan bagi Anda yang punya blog dengan low value content, namun pengunjung yang cukup banyak. Prosedur seleksinya cukup terarah, dan Anda akan memberikan Screenshoot tampilan Google Analityc Anda untuk mendaftarkan diri.


Kelebihan Adnow adalah, Anda dengan mudah mengontrol iklan apa yang boleh ditampilkan, dan yang tidak. Jumlah CPC-nya cukup menjanjikan dengan bayaran rupiah.


Beberapa kali ujicoba membuktikan bahwa Adnow aman untuk dipasangkan bersama dengan Google Adsense dan beberapa pengiklan lainnya. 


Tertarik mendaftarkan blog Anda ke Adnow untuk mendapatkan penghasilan tambahan? Silahkan daftarkan blog Anda ke situs Adnow


4. Revenue Hits


Situs yang ini menawarkan fee yang cukup besar bagi blog yang menjadi penerbit iklannya. Lebih menariknya, Revenue Hits tidak memberikan syarat-syarat tertentu untuk mendaftarkan blog.


Mau blog baru, pengunjung sedikit, konten "low value", dan sebagainya, bisa mendaftarkan diri di Revenue Hits. Informasi lebih lanjut dan cara mendaftarkan blog di Revenue Hits bisa Anda baca di artikel ini: Blog Ditolak Adsense Melulu, Yuk Coba Revenue Hits


Terpenting: Tingkatkan Trafik!


Sebagai penutup, satu yang paling penting bagi blog adalah trafik. Semakin tinggi trafik, maka semakin banyak hal yang bisa dilakukan dengan blog Anda.


Anda bisa menawarkan iklan mandiri, menjual produk, berbisnis afliasi, dan sebagainya. Empat rekomendasi PPC terbaik selain Google Adsense di atas bisa saja berpeluang memberikan tambahan penghasilan yang besar bagi Anda. Tapi, tanpa trafik yang mumpuni, apa gunanya?


Karena itu, mulai perbaiki artikel Anda, optimalisasi SEO on page dan off page, dan lain-lain. Banyak tips dan rekomendasi terkait aktivitas blogger di Pojok Review yang bisa Anda baca di label: BLOG.   

This post have 0 komentar

Next article Next Post
Previous article Previous Post